Proses Terjadinya Pemanasan Global Beserta Gambarnya

Apa itu pemanasan global? Lalu bagaimana proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya?

Anda pasti sudah sering mendengar kalimat yang satu ini, pemanasan global.

Pemanasan global atau dikenal juga dengan global warming memberi dampak dan pengaruh yang begitu besar terhadap kelangsungan kehidupan di bumi.

Apakah dampak yang pengaruhnya begitu besar? Jawabannya iya!

Untuk mengetahui lebih lanjut, silakan baca artikel proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya di bawah ini.

Pemanasan global

Jika anda masih bingung, coba bayangkan anda berada di dalam mobil yang tertutup rapat di siang hari bolong.

Sinar matahari bisa dengan leluasa masuk ke dalam ruangan kabin mobil melalui kaca mobil.

Hal ini menyebabkan udara di dalam mobil menjadi lebih panas dan pengap.

Udara di dalam mobil akan terus menghangat dan meningkat karena panas sinar matahari yang masuk ke dalam mobil tidak bisa keluar sehingga panas tersebut terperangkap di dalam kabin mobil.

Begitu juga dengan pemanasan global, analogi di atas bisa menjadi pengertian secara nyata terkait proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya.

Matahari memancarkan radiasi cahayanya ke bumi menembus lapisan atmosfer bumi.

Radiasi tersebut akan dipantulkan kembali ke luar angkasa, tetapi sangat disayangkan, bagian gelombang tersebut terperangkap dan diserap oleh gas rumah kaca di atmosfer bumi.

Gas-gas tersebut di antaranya:

  • CO2
  • CH4
  • HFCs
  • N2O
  • SF4

Akibat dari terperangkapnya sebagian gelombang dari radiasi matahari tersebut yang terjadi secara berulang menyebabkan suhu rata-rata di permukaan bumi terus meningkat.

Peristiwa Inilah yang disebut dengan pemanasan global, apa anda sudah mulai memahami jelaskan proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya?

Pemanasan global merupakan istilah yang merujuk pada kenaikan temperatur rata-rata bumi yang menyebabkan perubahan terhadap iklim.

Bumi yang lebih menghangat akan menyebabkan perubahan siklus hujan, kenaikan permukaan air laut, dan beragam macam dampak yang dirasakan oleh kelangsungan hidup tanaman, manusia, dan hewan.

Terlebih di beberapa tahun belakangan ini, para ilmuwan lebih intensif membicarakan terkait permasalahan perubahan iklim yang mana hal ini menjadi pusat perhatian di seluruh dunia.

Terjadinya pemanasan global bukan serta merta terjadi begitu saja secara alami, hal ini terjadi karena faktor utamanya merupakan ulah ketidakpedulian manusia.

Proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya

1. Gas rumah kaca akan memerangkap panas

Atmosfer bumi terdiri dari 78% gas nitrogen, 21% gas oksigen, dan gas-gas lainnya seperti argon, uap air, karbondioksida, dan sebagainya.

Gas-gas tersebut mampu meneruskan Sinar cahaya matahari yang memiliki gelombang pendek sehingga sampai ke permukaan bumi.

Tetapi, tidak semua panas atau gelombang radiasi cahaya matahari bisa masuk ke bumi, sebagian lainnya akan dipantulkan kembali oleh atmosfer.

2. Gas akan diradiasikan kembali

Gas tersebut akan meradiasikan kembali panas yang telah melewati atmosfer ke segala arah.

Hal ini menimbulkan kenaikan suhu temperatur rata-rata di permukaan bumi yang semakin meningkat.

3. Gas yang terperangkap

Karena banyaknya macam-macam gas yang mencemari bahkan merusak lapisan atmosfer, maka akan lebih banyak pula suhu panas yang terperangkap di dalam atmosfer.

Suhu yang Terperangkap di dalam atmosfer tersebut tidak bisa keluar lagi melewati atmosfer dan terperangkap di bumi.

4. Suhu semakin meningkat

Karena hal tersebut, otomatis suhu akan terus meningkat.

Peningkatan suhu inilah yang disebut dengan pemanasan global.

Pemanasan global menyebabkan banyak kerugian dan dampak yang sangat besar terhadap perubahan kelangsungan kehidupan di bumi.

Misalnya mencairnya es di kutub-kutub bumi yang menyebabkan peningkatan debit air laut setiap tahun.

Jika hal ini terus menerus terjadi, maka dapat diperkirakan sebagian besar daratan yang ada di bumi akan ditutupi oleh air.

Ini juga artinya, akan banyak berkurang lahan pemukiman untuk manusia yang jumlahnya padahal malah semakin bertambah.

Baca Juga : Pengertian dan Jenis Garis pada Peta Astronomis

Penyebab proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya

1. Efek rumah kaca

Proses Terjadinya Pemanasan Global Beserta Gambarnya

Sumber energi dari segala sumber yang bisa dirasakan di bumi berasal dari matahari.

Sebagian besar energi tersebut berbentuk radiasi gelombang pendek termasuk cahaya yang bisa kita lengkap dengan mata telanjang.

Ketika energi ini tiba atau sampai di permukaan bumi, energi ini akan berubah dari cahaya menjadi panas yang menghangatkan permukaan bumi.

Permukaan bumi akan menyerap sebagian panas dan memantulkan kembali lewat atmosfer.

Sebagian dari panas ini berwujud radiasi infra merah gelombang panjang ke luar angkasa.

Sayangnya, sebagian dari panas tersebut terperangkap di atmosfer bumi sehingga mengakibatkan penumpukan jumlah gas rumah kaca.

Gas rumah kaca tersebut antara lain uap air, karbondioksida, dan metana yang berubah menjadi perangkap gelombang radiasi.

Gas-gas ini nantinya menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan bumi sehingga mengakibatkan tanah tersebut terperangkap di permukaan bumi.

Keadaan ini terjadi terus-menerus mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.

Tersebut berfungsi sebagaimana gas didalam rumah kaca, jika semakin meningkat konsentrasinya, maka semakin banyak pula panas yang terperangkap di bawahnya.

Efek rumah kaca sejatinya dibutuhkan oleh keberlangsungan hidup di bumi, karena tanpa efek rumah kaca, planet ini akan menjadi sangat dingin dan banyak makhluk yang kesulitan untuk bertahan hidup.

Dengan temperatur rata-rata 15 derajat Celcius, bumi pada dasarnya sudah lebih panas 33 derajat Celcius dari temperatur aslinya.

Jika tidak ada efek rumah kaca, maka suhu bumi berkisar -18 derajat celcius di mana es menutupi hampir di seluruh permukaan bumi.

Begitu pula sebaliknya, jika gas-gas tersebut terperangkap secara berlebihan di atmosfer bumi, hal ini akan mengakibatkan pemanasan secara global.

2. Efek umpan balik

Proses Terjadinya Pemanasan Global Beserta Gambarnya

Penyebab proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya selanjutnya yaitu adanya efek umpan balik, sebagai contoh, penguapan air.

Dalam kasus pemanasan karena bertambahnya gas rumah kaca seperti karbon dioksida, pemanasan pada awalnya hanya akan menyebabkan lebih banyak air yang menguap ke atmosfer.

Karena uap air sendiri merupakan bagian dari gas penyusun rumah kaca.

Pemanasan akan terus berlanjut Dan menambah jumlah uap air diudara hingga tercapai suatu kesetimbangan konsentrasi uap air.

Efek rumah kaca yang dihasilkan akan lebih besar jika dibandingkan oleh akibat gas karbon dioksida sendiri.

Meskipun umpan balik sebenarnya meningkatkan kandungan air absolut di udara yaitu kelembaban relatif udara hampir konstan atau bahkan sedikit menurun karena udara menjadi menghangat.

Namun, efek umpan balik hanya berdampak secara perlahan-lahan karena karbondioksida memiliki usia yang panjang di atmosfer.

Efek umpan balik sekarang ini sedang menjadi objek penelitian.

Jika kita lihat dari bawah atau permukaan bumi, awan akan memantulkan kembali radiasi infra merah ke permukaan, hal ini akan meningkatkan efek pemanasan global.

Sebaliknya, jika dilihat dari atas permukaan bumi, awan akan memantulkan sinar matahari dan radiasi infra merah ke angkasa sehingga meningkatkan efek pendinginan.

Dari penelitian ini, para ilmuwan mencari tahu apakah efek netto-nya menghasilkan pemanasan atau pendinginan yang tergantung pada beberapa detail tertentu seperti tipe dan ketinggian awan.

Detail-detail tersebut sulit dipresentasikan dalam model iklim karena awan sangat kecil jika dibandingkan dengan jarak antara batas-batas komputasional dalam model iklim yang berkisar antara 125 hingga 500 km.

Meskipun begitu, efek umpan balik berada pada peringkat kedua yang dianggap menambah pemanasan global.

Efek umpan balik bisa jadi hilangnya kemampuan memantulkan cahaya oleh es.

Ketika temperatur Global meningkat, yang berada di dekat kutub akan mencair dengan kecepatan yang terus meningkat pula.

Bersamaan dengan melelehnya es tersebut, daratan atau air di bawahnya akan terbuka dan berpotensi menutupi wilayah kering.

Baik daratan maupun perairan sebenarnya memiliki kemampuan memantulkan cahaya yang lebih sedikit dibandingkan dengan es dan menyerap lebih banyak radiasi matahari.

Hal ini berpotensi menambah pemanasan dan menimbulkan lebih banyak lagi Es yang mencair dan menjadi siklus yang berkelanjutan.

Efek umpan balik membantu terlepasnya karbondioksida dan metana dari tanah beku yang turut berkontribusi dalam pemanasan global.

Selain itu, meleleh juga melepaskan lebih banyak gas metana ke atmosfer.

Kemampuan larutan untuk menyerap karbon juga akan berkurang jika suhu terus-menerus menghangat karena menurunnya tingkat nutrien pada zona mesopelagic.

Hal ini membatasi pertumbuhan diatom daripada phytoplankton yang merupakan penyerap karbon yang rendah.

3. Variasi matahari

Proses Terjadinya Pemanasan Global Beserta Gambarnya

Terdapat hipotesa yang menyatakan bahwa variasi dari matahari memperkuat umpan balik dari awan dan memberi kontribusi yang besar terhadap pemanasan.

Perbedaan antara mekanisme ini dengan pemanasan dari efek rumah kaca adalah meningkatnya aktivitas matahari untuk memanaskan stratosfer, sedangkan efek rumah kaca akan mendinginkan stratosfer.

Pendinginan stratosfer bagian bawah paling tidak sudah diamati sejak 1960, hal ini dipercaya bahwa aktivitas matahari menjadi kontributor utama dari pemanasan saat ini.

Fenomena variasi matahari dikombinasikan dengan aktivitas gunung berapi juga memberikan Efek pemanasan dari masa pra industri hingga tahun 1950.

Beberapa hasil penelitian menyatakan bahwa kontribusi matahari mungkin telah diabaikan dalam proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya.

Para peneliti mengemukakan bahwa model iklim yang dijadikan pedoman saat ini ini menciptakan estimasi berlebihan terhadap efek gas-gas rumah kaca dibandingkan dengan pengaruh matahari.

Dampak pemanasan global

  • Iklim mulai tidak stabil
  • Peningkatan permukaan air laut
  • Global cenderung meningkat dan terus berlanjut
  • Gangguan ekologis
  • Dampak sosial dan politik
  • Dampak pemanasan global di beberapa sektor yaitu:
    • Kehutanan
    • Perikanan
    • Pertanian
    • Kesehatan

Kejadian luar biasa yang mengindikasikan pemanasan global

  • Di tahun 2005, nasa melaporkan adanya kenaikan temperatur rata-rata global di bumi sebesar 0,060 celcius.
  • Di tahun 2005 merupakan tahun air di laut Karibia terpanas, lebih lama dari yang pernah terjadi sebelumnya, dan menyebabkan terjadinya pemutihan Karang besar-besaran di sepanjang wilayah Amerika Serikat.
  • Pada tahun 2005 terjadi pencairan daerah Arktik terbesar.
  • Masih di tahun 2005, tercatat sebagai tahun dengan nama badai terbanyak yang terjadi, setidaknya ada 26 nama badai yang melampaui daftar nama resmi.
  • Terjadi sekitar 14 badai yang disebut sebagai badai hebat shuriken karena memiliki kecepatan angin melebihi 119 km/jam di tahun 2005.
  • Di tahun 2005 merupakan tahun dengan kategori 5 badai terbanyak dengan kecepatan angin 249 km/jam.
  • Masih di tahun 2005 yang merupakan tahun dengan kerugian termahal akibat badai.
  • Tahun 2005 merupakan tahun terkering yang pernah terjadi sejak beberapa dekade lalu di sungai Amazon, Amerika Selatan dan Amerika barat menderita akibat kekeringan yang panjang.

Penanggulangan pemanasan global

  • Menjadi seorang vegetarian
  • Menanam pohon
  • Bepergian yang ramah lingkungan
  • Mengurangi belanja
  • Jangan cepat membuang barang lalu membeli yang baru
  • Membeli makanan organik
  • Menggunakan lampu hemat energi
  • Menggunakan kipas angin
  • Menjemur pakaian dibawah sinar matahari daripada menggunakan alat pengering
  • Mendaur ulang sampah organik
  • Memisahkan sampah kertas, plastik, dan kaleng agar dapat didaur ulang kembali

Baca Juga : Bentuk Bentuk Seminar dan 7 Unsur yg Wajib Kamu Tahu !

Kesimpulan

Itu dia pembahasan terkait proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya yang perlu anda ketahui dan sadari.

Semoga setelah anda membaca ulasan artikel proses terjadinya pemanasan global beserta gambarnya, anda bisa mendapatkan informasi yang layak terkait pemanasan global yang terjadi di bumi kita.

Terus jaga kelestarian bumi dengan berbagai macam cara yang bisa kita lakukan, meskipun hal tersebut hanya hal kecil.

Salam bumi dan terima kasih sudah membaca.

Tinggalkan komentar