Pengertian renang adalah olahraga yang dilakukan di air dengan menggerakkan tubuh agar tidak tenggelam.
Olahraga ini termasuk olahraga yang sudah ada jauh sebelum ditetapkan menjadi salah satu cabang olahraga.
Keberadaan olahraga renang merupakan salah satu insting untuk bertahan hidup baik berburu, menyeberangi air, menyelamatkan diri ketika tenggelam.
Lalu bagaimana cara cabang olahraga renang bisa menjadi olahraga yang populer seperti sekarang ini?
Simak pembahasan pengertian renang beserta teknik dasar, peraturan, jenis biaya, dan peralatannya di bawah ini!
Pengertian renang
Renang dilakukan untuk berbagai macam tujuan, baik itu refreshing, sekedar hobi, atau sebagai profesi.
Secara ringkas pengertian renang adalah olahraga yang dilakukan di air dengan menggerakkan tangan dan kaki agar tidak tenggelam.
Sejarah pengertian renang
Renang sudah dilakukan berabad-abad sebelumnya, misalnya ditemukannya lukisan perenang di dinding gua yang tidak jauh dari Wadi Sora, Gilf Kebir, Mesir.
Lukisan ini menjadi bukti bahwa renang sudah ada sejak zaman prasejarah, lukisan tersebut juga menggambarkan kehidupan orang-orang di zaman lampau yang berenang dengan gaya bebas dan gaya menyerupai binatang.
Menurut badruzzaman, adanya stempel lilin yang menggambarkan 4 orang perenang menggunakan gaya bebas di tahun 400 sampai 900 SM dapat dijadikan bukti bahwa gaya bebas renang sudah ada sejak dulu.
Bangsa Romawi dan Yunani menjadikan kemampuan berenang sebagai penilaian dasar untuk kepentingan militer.
Seorang tentara harus bisa bertahan hidup dalam kondisi apapun termasuk ketika tenggelam atau menyelamatkan diri di air.
Para pendekar atau Ksatria dan juga Samurai dituntut untuk bisa menunggangi kuda, memanah, bersyair, memasak, berburu, dan berenang.
Menurut catatan sejarah, pertandingan renang tertua diadakan oleh kaisar Sigui pada tahun 36 sebelum Masehi.
Di tahun 1538, seorang Profesor bahasa menulis buku tentang renang, Nikolaus Wynmann dengan judul berenang atau dialog mengenai seni berenang.
Dari buku tersebutlah, banyak orang yang mempelajari olahraga renang hingga saat ini.
Pada perkembangannya, olahraga renang dikembangkan secara serius oleh masyarakat modern di London, Inggris pada abad ke-9.
Awalnya kota tersebut hanya memiliki 6 kolam renang, seiring dengan kepopulerannya, kemudian dibentuklah beberapa apresiasi renang di London.
Yang kemudian ke populer semakin tersebar setelah seorang kapten angkatan laut Inggris berhasil menyeberangi Teluk Inggris dengan berenang tanpa menggunakan alat bantu.
Pada tahun 1875, ia berhasil berenang mengarungi perairan yang menghubungkan Perancis dan Inggris sejauh 34 km selama 21 jam 45 menit.
Keberhasilannya tersebut membuatnya tersohor dan menjadikan olahraga renang semakin diminati karena dianggap berkelas saat itu.
Di tahun 1896, untuk pertama kalinya olahraga renang diikutsertakan dalam kejuaraan Olimpiade dunia di Athena, Yunani.
Organisasi yang menaungi olahraga renang
Selanjutnya dalam artikel pengertian renang yaitu organisasi yang menaungi olahraga renang seperti organisasi induk internasional renang bernama Federation Internationale de Natation (FINA).
FINA didirikan pada tanggal 19 Juli 1908 di hotel Manchester, London, Inggris yang diprakarsai oleh 8 federasi renang dari Belgia, Denmark, Finlandia, Inggris Raya, Jerman, Hungaria, Prancis, dan Swedia.
FINA juga menaungi olahraga menyelam, polo air, renang indah, dan renang perairan terbuka.
Sekarang organisasi ini berpusat di Lausanne, Swiss, dan cabang-cabang olahraga tersebut diikutsertakan oleh FINA dalam kejuaraan renang dunia.
Bagi skala nasional, olahraga renang dan sejenisnya berada dalam naungan persatuan renang seluruh Indonesia (PRSI).
Organisasi ini didirikan di Jakarta pada 21 Maret 1951 yang awalnya Indonesia hanya memiliki beberapa kolam renang saja saat itu.
Fasilitas kolam renang pada masa itu hanya bisa diakses oleh kaum bangsawan dan orang-orang belanda saja.
Namun, ketika Jepang datang ke Indonesia, kolam renang dibuka aksesnya untuk masyarakat umum.
Karena itulah, semakin banyak orang Indonesia yang belajar olahraga renang di kolam renang umum.
Teknik dasar olahraga renang
Dalam pengertian renang, teknik dasar olahraga renang memiliki beberapa macam gaya.
Berapa macam gaya tersebut harus dikuasai oleh beberapa teknik dasar terlebih dahulu agar ketika anda belajar berenang yang anda bisa semakin cepat mahir dan mengurangi cedera.
1. Teknik mengapung
Bagi pemula yang baru belajar pengertian renang, teknik ini tidak mudah karena tubuh masih kaku di awal-awal latihan.
Kunci melakukan teknik mengapung adalah badan harus rileks dan tetap tenang, semakin anda panik, semakin besar kemungkinannya tubuh anda akan tenggelam.
Untuk belajar teknik ini, anda bisa menggunakan dua macam cara yaitu mengapung berdiri akan mengapung terlentang.
Caranya berikut di bawah ini:
- Anda hanya perlu berdiri di pinggir kolam yang tidak terlalu dalam.
- Pastikan semuanya dalam keadaan aman dan perlahan mulailah menyelam dengan tangan berpegangan pada tepi kolam.
- Setelah itu, tarik nafas dalam-dalam dan coba dorong badan menjauh dari tepi kolam.
- Posisikan tangan dan kaki sejajar di permukaan air.
- Jangan lupa menggerakkan tangan seperti kepakan sayap ayam dan kaki bergerak seperti gerakan kaki saat melakukan gaya dada.
- Untuk melatih kemampuan mengapung dengan telentang, anda bisa memposisikan badan tegak, namun kepala menghadap ke atas.
- Jangan lupa untuk menginjak dasar kolam renang, kemudian pegang tepi kolam, luruskan kaki, luruskan tangan, dan pastikan telinga terendam di dalam air.
- Untuk menemukan posisi yang seimbang, disarankan untuk melakukan tahapan-tahapan yang sudah dijelaskan di atas sebanyak 10 sampai 15 kali.
2. Teknik pernapasan
Pernapasan sangat penting dalam olahraga renang karena kekuatan dan kecepatan Seorang perenang dipengaruhi oleh kekuatan nafas.
Caranya berikut di bawah ini:
- Berdiri di tepi kolam dengan rendah, namun pastikan wajah tetap berada diatas permukaan air.
- Pernapasan melalui mulut, tahan beberapa waktu dan masukkan kepala ke dalam air, jangan lupa hembuskan melalui hidung.
- Yang perlu diingat disini adalah menghirup nafas melalui mulut dan menghembuskannya melalui hidung, jangan Terbalik ya.
- Lakukan latihan terus-menerus anda menemukan pola bernafas yang sesuai dengan kemampuan sendiri.
- Disarankan untuk melakukan latihan pernapasan 10 hingga 15 kali setelah latihan agar nafas anda lebih kuat.
3. Teknik meluncur
Teknik pengertian renang ini merupakan upaya untuk menyeimbangkan tubuh di awal tenang.
Teknik meluncur dilakukan dengan meluncurkan tubuh secara horizontal dibawah permukaan air.
Berikut langkah-langkahnya!
- Masuk ke dalam kolam dan berdiri dengan posisi membelakangi dinding kolam.
- Salah satu telapak kaki ditempelkan ke dinding dengan jari-jari kaki menghadap ke bawah.
- Posisi ini penting untuk memperbesar luas permukaan gaya tolakan ketika meluncur.
- Dengan menggunakan kaki, badan untuk meluncur kemudian posisikan kedua tangan sejajar lurus ke depan untuk memecah air sehingga tidak banyak energi yang terbuang karena halangan air.
- Sebisa mungkin atur kepala masuk ke dalam air dan telinga tingginya sejajar dengan kedua lengan.
- Lakukan latihan ini sesering mungkin secara bertahap untuk menemukan keseimbangan dalam melakukan teknik meluncur.
- Anda juga perlu mengendalikan ketakutan kepercayaan diri anda karena beberapa orang gagal melakukan teknik ini yang disebabkan tidak percaya diri dan takut.
Baca Juga : Permainan Bulu Tangkis : Sejarah, 6 Aturan, dan Juga Teknik
Peraturan dalam olahraga renang
Peraturan ini ditetapkan dalam kejuaraan untuk menjaga keamanan dan ketertiban para perenang di dalam kolam, diantaranya:
Posisi start untuk gaya punggung adalah dengan memegang besi di bagian bawah balok start, sementara kaki perenang ditumpu pada dinding kolam, dan lutut dikondisikan menekuk di antara kedua lengan.
Untuk melompat atau meluncur, perenang harus menunggu aba-aba, sebelum ada aba-aba untuk memulai, peserta tetap berada dalam posisi start, instruksi wasit Biasanya berupa instruksi ” siap “.
Perenang dipersilakan naik ke balok start baik itu gaya bebas, gaya punggung, atau gaya dada, begitu wasit memberi aba-aba meniup peluit panjang, perenang masuk ke dalam kolam untuk bersiap-siap dengan menghadap ke dinding.
Jenis-jenis gaya pada olahraga renang
- Gaya bebas
- Gaya dada atau gaya katak
- Gaya punggung
- Gaya kupu-kupu atau lumba-lumba
Peralatan olahraga renang
- Pakaian renang
- Pencatat waktu
- Pelampung
- Balok start
- Kacamata renang
- Lintasan
Standar ukuran kolam renang
- Panjang kolam renang 50 meter
- Lebar kolam renang 25 meter
- Temperatur air kolam renang 25-28 derajat celcius
- Lebar setiap lintasan kolam renang 2,5 meter
- Jumlah lintasan kolam renang 8 buah
- Kedalaman minimal kolam renang 1,35-2 meter
Baca Juga : Janji Siswa – Ini Dia Pengertian Terlengkap dan 3 Contohnya
Kesimpulan
Demikian pembahasan pengertian renang secara lengkap yang mungkin anda belum ketahui.
Artikel ini bisa menambah informasi dan wawasan anda seputar pengertian renang.
Terima kasih sudah membaca artikel pengertian renang ini.