Artikel kali ini akan membahas tentang Pengertian negara berkembang dan negara maju beserta ciri dan perbedaannya.
Setiap negara pasti memiliki kondisi ekonomi yang berbeda-beda, ada yang masih bergantung pada negara lain dan ada juga yang terbatas mampu memenuhi kebutuhan dirinya sendiri.
Ada juga yang sudah mampu sebagai negara yang bisa membantu perekonomian negara lain dengan pendapatan tinggi, ada juga negara yang memiliki pendapatan yang rendah dan ada juga negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi lambat.
Semua perbedaan tersebut disebabkan karena adanya perbedaan sistem dan kondisi geografis serta berbagai macam faktor lainnya yang mempengaruhi perekonomian suatu negara, hal tersebut menyebabkan adanya pengklasifikasian negara berdasarkan kondisi perekonomian suatu negara.
Ada negara maju dan juga negara berkembang, untuk penjelasan selengkapnya, mari kita simak Pengertian negara berkembang dan negara maju di bawah ini.
Pengertian negara berkembang dan negara maju
1. Pengertian negara berkembang
Negara berkembang merupakan istilah untuk menyebutkan negara yang dikategorikan memiliki standar hidup rendah dan kurang berkembang yang memiliki skor indeks pembangunan manusia atau human development index (HDI) berada pada tingkat menengah ke bawah.
Selain itu, negara berkembang juga dikategorikan sebagai negara yang pendapatan perkapitanya masih rendah dan belum mencapai tingkat negara maju, tetapi bukan termasuk dalam kategori negara gagal atau failed state.
Negara berkembang juga bisa disebut sebagai negara yang berada di antara negara maju yang merupakan berada pada tingkat teratas dan negara gagal yang berada pada tingkat terendah.
Negara berkembang memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi lebih maju dibandingkan negara lain yang setingkatnya, tapi belum mencapai tingkat negara maju dan sering disebut dengan negara-negara baru atau newly industrialized country (NICs).
Negara-negara baru yang sedang berkembang berada pada pencapaian tingkat negara maju, namun belum cukup layak untuk disebut sebagai negara maju.
Negara seperti ini memiliki pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil dalam jangka waktu lama dan digolongkan sebagai negara-negara baru.
Beberapa negara yang masuk ke dalam kategori negara baru antara lain:
- Brazil
- Argentina
- Cina
- Meksiko
- Taiwan
- Hongkong
- Korea Selatan
- Portugal
- Singapura
- Spanyol
Sebagian besar negara yang ada di dunia sekitar 76% dikategorikan sebagai negara berkembang, diantaranya:
- Afrika Selatan
- Sebagai negara di laut Karibia
- Amerika Tengah
- Negara-negara Arab
- Sebagian besar negara di Asia Tenggara
Di luar dari kategori yang sudah disebutkan di atas, terdapat beberapa negara yang dikelompokkan sebagai negara gagal dimana negara tersebut masih menghadapi Perang sipil dan memiliki penguasa yang otoriter, contohnya:
- Afghanistan
- Somalia
- Myanmar
- Haiti
- Korea Utara
- Irak
2. Pengertian negara maju
Selanjutnya di dalam artikel pengertian negara berkembang dan negara maju kita akan membahas pengertian negara maju.
Negara maju atau disebut juga dengan developed country atau advance country digunakan sebagai istilah negara-negara yang berkembang dan perekonomiannya sudah maju.
Perekonomian yang sudah maju maksudnya sektor industri ketiga dan sektor industri keempat sudah banyak mendominasi.
Perlu anda ketahui bahwa sektor industri pertama termasuk dalam kegiatan ekonomi perusahaan yang mengubah sumber daya alam menjadi barang setengah jadi untuk industri, misalnya sektor pertanian, kehutanan, pertambangan, dan agribisnis.
Sedangkan sektor industri kedua termasuk di dalamnya kegiatan ekonomi meliputi kegiatan usaha mengolah barang setengah jadi yang dihasilkan di dalam kegiatan industri pertama yang kemudian akan diolah lebih lanjut untuk menghasilkan barang siap pakai seperti kegiatan manufaktur dan konstruksi.
Sektor industri ketiga meliputi kegiatan ekonomi yang dikenal dengan sektor jasa atau industri jasa seperti pendistribusian barang dan jasa yang dihasilkan dari sektor industri kedua ke tangan konsumen.
Kegiatan ekonomi yang paling dominan di sektor industri ketiga antara lain distribusi barang dan jasa, transportasi barang dan jasa, penjualan partai besar, restoran, bisnis dan hiburan, dan kegiatan yang berkaitan dengan pariwisata.
Sedangkan sektor industri keempat merupakan kelanjutan kegiatan dari sektor industri ketiga yang mana pada level ini biasanya berhubungan dengan jasa yang bersifat intelektual, contohnya bisnis informasi dan komunikasi, pendidikan, konsultasi, penelitian dan pengembangan, kesehatan, budaya, dan sebagainya.
Kegiatan ekonomi di negara maju didominasi oleh industri ketiga dan keempat yang menghasilkan banyak pendapatan tinggi, tersebut tentu saja menentukan tingginya pendapatan perkapita dan tingginya indeks pertumbuhan manusia.
Ini artinya industri tingkat ketiga dan keempat di negara maju meningkatkan posisi pendapatan perkapita negara yang ada kaitanya dengan indeks pertumbuhan manusia.
Baca Juga : Contoh Alamat Email Saya yang Baik dan Benar
Selain penggunaan kata negara maju, banyak orang yang menggunakan selain untuk penyebutan kata negara maju, diantaranya:
- Negara industri
- Negara yang lebih maju
- Negara yang lebih maju secara ekonomi
- Negara-negara utara
- Negara pasca industri
Negara-negara yang termasuk kedalam kategori negara maju antara lain:
- Kanada
- Jepang
- Amerika Serikat
- Amerika Utara
- Australia
- Selandia Baru
- Mayoritas negara di Eropa utara (Denmark, Inggris, dan Swedia)
- Mayoritas negara di Eropa Barat (Jerman, Perancis, Belanda, dan lain-lain)
- Kelompok negara industri baru yang ada di kawasan Asia (Singapura, Hongkong, Korea Selatan, dan Taiwan)
Indikator negara maju dan negara berkembang
Selanjutnya setelah mengetahui pengertian negara maju dan negara berkembang, kita akan membahas tentang indikator negara maju dan negara berkembang dalam konteks ekonomi internasional.
Kedua istilah tersebut adalah penggolongan negara di dunia berdasarkan kesejahteraan dan kualitas hidupnya.
Seperti Pengertian negara berkembang dan negara maju yang sudah dijelaskan diatas bahwa negara maju merupakan negara yang rakyatnya memiliki kesejahteraan atau kualitas hidup yang tinggi, sedangkan negara berkembang merupakan negara yang memiliki tingkat kesejahteraan dan kualitas hidup dengan taraf sedang atau sedang dalam perkembangan.
Berikut ini indikator penggolongan negara di dunia, yaitu:
1. Pendapatan perkapita
Pendapatan perkapita menjadi indikator paling penting dalam tolak ukur tingkat kesejahteraan rakyat di suatu negara, bisa dikatakan jika rakyatnya memiliki taraf kehidupan yang makmur maka pendapatan perkapitanya juga tinggi.
2. Jumlah penduduk miskin
Tingkat kesejahteraan rakyat juga bisa dilihat dari angka kemiskinan dari suatu negara, jika rakyatnya yang hidup dalam taraf kehidupan di bawah garis kemiskinan berjumlah sedikit, berarti negara tersebut bisa dikategorikan sebagai negara maju.
3. Tingkat pengangguran
Ciri yang paling membedakan antara negara maju dan negara berkembang adalah tingkat penganggurannya, di negara maju biasanya tingkat pengangguran pasti rendah dan begitu sebaliknya.
4. Angka kematian ibu dan bayi melahirkan
Angka kematian bayi dan ibu melahirkan di negara maju biasanya rendah karena penduduknya mampu membeli makanan bergizi dan memiliki pelayanan kesehatan serta obat-obatan yang lebih memadai daripada negara berkembang.
Ciri-ciri negara berkembang
- Tingkat pendidikan rendah
- Tingkat kesehatan rendah
- Angka pengangguran tinggi
- Tingkat penghasilan rendah
- Pendapatan perkapita rendah
- Sistem perekonomian masih bergantung dari luar
- Masih menggunakan perekonomian tradisional
- Kesempatan kerja yang minim
- Angka pertumbuhan penduduk tinggi
- Pengolahan sektor pertanian masih menggunakan alat tradisional
- Tingkat kehidupan rendah
- Tingkat kematian tinggi
- Usia harapan hidup rendah
- Masih banyak kondisi rumah yang tidak layak
- Masih banyak penduduk yang buta huruf
- Adanya ketimpangan pelayanan sosial yang melahirkan sumber daya manusia berkualitas rendah
- Belum ada kesetaraan gender
- Angka ketergantungan tinggi
- Penduduk dengan usia tidak produktif lebih banyak separuh dari jumlah keseluruhan penduduk
- Ketergantungan terhadap negara maju sangat tinggi
- Tidak cukup Makan dengan batasan kalori kurang dari 2500 kalori
- Sektor industri kurang berkembang
- Faktor struktur agraria lemah karena pembagian tanah yang tidak baik
- Tidak banyak menggunakan tenaga mesin
- Struktur sosial terbelakang
- Mutu pengajaran rendah karena tidak terencana dengan baik
- Angka kelahiran tinggi
- Angka kematian tinggi
- Orientasi kepada tradisi dan kelompok
Ciri-ciri negara maju
- Sebagian besar penduduknya bekerja di sektor industri dan jasa
- Sektor pertanian tetap diusahakan dengan sedikit pengolahan menggunakan alat modern
- Sumber daya manusianya berkualitas tinggi
- Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi
- Angka kesehatan dan pendidikan tinggi
- Pertumbuhan penduduknya rendah
- Konsentrasi penduduk banyak tinggal di perkotaan
- Angka kelahiran dan angka kematian relatif rendah
- Angka harapan hidup tinggi
- Rata-rata penduduknya memperoleh penghasilan yang layak setiap bulan.
Baca Juga : Sejarah E Commerce di Dunia dan Indonesia
Kesimpulan
Itu dia penjelasan seputar pengertian negara berkembang dan negara maju beserta ciri dan perbedaannya yang perlu kita semua ketahui.
Semoga setelah membaca artikel pengertian negara berkembang dan negara maju kali ini, kita semua semakin giat meningkatkan taraf kehidupan diri masing-masing tanpa perlu bergantung pada orang lain.
Terima kasih sudah membaca artikel pengertian negara berkembang dan negara maju di website kami dan sampai jumpa lagi di penjelasan artikel berikutnya.