Pembahasan Materi Jaringan Komputer Lengkap

Artikel kali ini akan membahas tentang materi jaringan komputer secara lengkap untuk anda para pembaca.

Jaringan komputer sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari terutama ma nineteen yang semua aktivitas perlu dilakukan secara daring lewat jaringan internet.

Maraknya penggunaan internet belakangan ini, memunculkan banyak sisi positif dan negatif bagi para penggunanya.

Oleh karena itu, kita perlu memahami materi jaringan komputer agar kita bisa mengatasi sisi positif maupun negatif dari penggunaan perangkat komputer menggunakan jaringan internet.

Untuk penjelasan selengkapnya mengenai materi jaringan komputer, simak penjelasan artikel di bawah ini.

Materi jaringan komputer

Jaringan komputer merupakan sekumpulan perangkat yang terjaring atau terhubung satu sama lain melalui media transmisi bisa berupa kabel atau nirkabel agar dapat saling berkomunikasi.

Materi jaringan komputer juga merupakan sebuah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan setiap perangkat komputer dapat berkomunikasi dan bertukar data atau informasi.

Tujuan dari adanya jaringan komputer tersebut adalah untuk mencapai pemberian layanan kepada pihak klien dan memberikan atau mengirim layanan tersebut kepada pihak peladen atau server.

Desain jaringan komputer tersebut disebut dengan sistem client-server digunakan di hampir seluruh aplikasi jaringan komputer yang ada di seluruh dunia.

Topologi jaringan komputer

Pembahasan Materi Jaringan Komputer Lengkap

Di bawah ini beberapa contoh topologi jaringan komputer yang biasa digunakan oleh banyak orang.

1. Topologi star

Seperti namanya kita pasti sudah bisa mengetahui bahwa bentuk jaringan topologi star menyerupai bentuk bintang sebagai ciri khas di mana terdapat sebuah node di tengah dan setiap workstation akan terhubung ke node tersebut.

Kelebihan topologi star

  • Mudah untuk diperbaiki ketika adanya kerusakan jaringan.
  • Jika terjadi kesalahan pada salah satu workstation akan jauh lebih mudah di deteksi mana yang mengalami permasalahan.
  • Jika salah satu mengalami kerusakan, akan mempengaruhi workstation lainnya.
  • Mudah untuk diimplementasikan
  • Jika anda berkeinginan untuk menambahkan workstation, anda tidak perlu kesulitan untuk menghubungkan perangkat baru dengan node tanpa mengganggu keseluruhan jaringan.

Kekurangan topologi star

  • Jika terlalu banyak perangkat yang menggunakan jaringan tersebut, maka trafik jaringan akan sangat lambat.
  • Memerlukan biaya yang mahal untuk pemasangan karena memerlukan banyak media transmisi.
  • Jumlah terminal terbatas tergantung pada hub itu sendiri.
  • Jika terjadi permasalahan di titik pusat node, maka perangkat yang lainnya akan mengalami gangguan.

2. Topologi bus

Jenis topologi materi jaringan komputer yang satu ini menghubungkan dua atau lebih perangkat komputer secara serial menggunakan media kabel sebagai lalu lintas datanya.

Biasanya topologi ini digunakan pada jaringan berskala kecil untuk seluruh perangkat jaringan yang terhubung melalui kabel tunggal.

Topologi bus juga biasanya digunakan untuk komputer, radio, atau televisi sebagai media transmisi data.

Sesuai dengan namanya, topologi bus menyerupai ruangan yang ada di dalam kabin bus yang berfungsi sebagai penghubung jaringan komputer dengan jumlah sedikit atau banyak sebagai tempat pertukaran data atau informasi.

Kelebihan topologi bus

  • Pemasangannya tidak terlalu rumit.
  • Skema jaringannya sederhana.
  • Memerlukan biaya yang relatif murah karena tidak memerlukan banyak kabel seperti topologi star.

Kekurangan topologi bus

  • Memerlukan banyak konektor untuk menambahkan perangkat baru.
  • Dalam proses transfer data, para pengguna harus bergiliran karena jika dilakukan secara bersamaan maka akan terjadi tabrakan arus.
  • Jika terjadi gangguan atau masalah akan sulit dideteksi.
  • Jaringan akan semakin memburuk jika semakin banyak perangkat yang terhubung.
  • Memerlukan perangkat tambahan seperti repeater untuk memperkuat sinyal.

Baca Juga : Pengertian Perangkat Keras, Fungsi dan Jenisnya

3. Topologi ring

Topologi ring atau topologi cincin merupakan topologi jaringan berbentuk rangkaian titik yang terhubung dari perangkat yang satu ke perangkat yang lainnya sehingga membentuk jalur melingkar seperti cincin.

Topologi ring memiliki masing-masing titik atau node yang berfungsi sebagai repeater untuk memperkuat sinyal di sepanjang sirkulasinya.

Ini berarti setiap perangkat akan saling bekerja sama untuk menerima sinyal dari perangkat sebelumnya yang kemudian diteruskan ke perangkat sesudahnya dimana proses menerima dan meneruskan sinyal dibantu oleh TOKEN.

Dengan sistem kerja seperti ini, kekuatan sinyal yang ada di aliran jaringan topologi ring bisa terjaga.

Kemampuan sinyal data di sepanjang lingkaran sirkuit merupakan hal yang paling penting dalam topologi cincin.

Kelebihan topologi ring

  • Mudah untuk diinstal dan diimplementasikan.
  • Memiliki performa yang lebih baik daripada topologi bus terlebih aliran data nya lebih stabil untuk mengangkat aliran data yang berat sekalipun.
  • Mudah untuk mengkonfigurasi ulang dan instalasi perangkat baru.
  • Hemat kabel.
  • Tidak akan terjadi tabrakan Pengiriman data karena dalam satu waktu hanya ada satu noda yang bisa mengirimkan data.
  • Mudah untuk pelacakan dan pengisolasian kesalahan di dalam jaringan karena menggunakan konfigurasi point to point.

Kekurangan topologi ring

  • Lebih sulit dikonfigurasi daripada topologi star.
  • Kinerja komunikasi didalam jaringannya sangat tergantung pada jumlah titik atau node yang ada di dalam jaringan.
  • Pengembangan jaringan lebih kaku karena dalam proses pemindahan, penambahan, dan pengubahan perangkat jaringan mempengaruhi keseluruhan jaringan yang ada.
  • Peka terhadap kesalahan di dalam jaringan sehingga jika ada suatu gangguan di dalam jaringan, node akan terganggu dan mengakibatkan terganggunya seluruh jaringan, tetapi hal tersebut bisa diantisipasi dengan menggunakan cincin ganda atau dual ring.

4. Topologi tree

Materi jaringan komputer selanjutnya yaitu jaringan komputer topologi tree yang dimana strukturnya merupakan gabungan dari topologi bus dan topologi star.

Topologi tree disebut juga dengan topologi bertingkat atau topologi pohon yang bentuk jaringannya memang mirip seperti pohon yang bercabang dan memiliki banyak ranting.

Bagian cabang yang ada di topologi tree memiliki beberapa tingkatan jaringan di mana jaringan yang lebih tinggi mampu mengontrol dan mempengaruhi jaringan di tingkat bawahnya.

Topologi tree juga mengelompokkan setiap klien dengan sebuah hub yang berfungsi sebagai pusat komunikasi seperti struktur jaringan yang ada di topologi star.

Setiap pusat komunikasi akan dihubungkan satu dengan yang lainnya dengan menggunakan jaringan topologi bus yaitu menggunakan kabel utama sebagai backbone atau tulang punggung.

Kelebihan topologi tree

  • Mudah diterapkan atau diimplementasikan di jaringan komputer berskala besar.
  • Jika anda ingin menambah client atau mengembangkan jaringan, anda bisa dengan sangat mudah melakukan hal tersebut.
  • Kerusakan yang dialami oleh salah satu klien atau workstation tidak akan mempengaruhi workstation lainnya.
  • Mudah untuk dikelola, diperiksa, dan diisolasi jaringannya jika terjadi kerusakan.
  • Pengolahan datanya baik karena proses komunikasi terjadi secara bertahap dari satu hub ke hub lainnya.

Kekurangan topologi tree

  • Komunikasi di setiap perangkat komputer harus melalui hub terlebih dahulu untuk membuat kinerja jaringan dan aliran data lebih lambat.
  • Banyak perancangan di node sehingga perawatan stabilitas jaringannya cukup rumit.
  • Pemasangan dan konfigurasi kabel lebih rumit dibandingkan jenis topologi lainnya.
  • Memerlukan banyak kabel dan hub sehingga biaya pembuatannya mahal.
  • Karena proses pengiriman data harus melalui kabel utama terlebih dahulu, lalu lintas datanya menjadi sangat padat dan sangat mungkin terjadi tabrakan File atau data atau arus.
  • Jika kabel utama rusak, maka keseluruhan jaringan bisa ikut terpengaruh.
  • Jika komputer yang ada di tingkat atas rusak, komputer yang ada di tingkat bawahnya juga akan ikut terganggu.
  • Karena hub sangat berperan penting di dalam jaringan topologi tree, jika terdapat satu hub rusak, maka seluruh jaringan pun juga ikut terganggu.

5. Topologi mesh

Merupakan topologi gabungan dari topologi ring dan star dan bentuk hubungan antar perangkat nya terhubung secara langsung ke perangkat lainnya di dalam jaringan tersebut.

Hal ini mengakibatkan Topologi Mesh di setiap perangkat bisa berkomunikasi secara langsung dengan perangkat yang dituju tidak seperti cara berkomunikasi yang ada di topologi tree.

Kelebihan topologi mesh

  • Mampu mendeteksi gangguan dan kesalahan yang ada di dalam jaringan dalam waktu yang sangat cepat dan tepat.
  • Jika terjadi kesalahan di salah satu komputer dari segi jaringan, maka komputer lainnya tidak akan ikut terpengaruhi.
  • Dengan Pengiriman data di jaringan topologi mesh cenderung lebih cepat karena memiliki hubungan komunikasi secara langsung sehingga datanya bisa dikirimkan secara langsung ke komputer yang dituju, hal ini juga mempercepat Pengiriman data dan informasi.

Kekurangan topologi mesh

  • Proses instalasinya rumit dan tidak disarankan bagi pemula.
  • Biaya yang dikeluarkan juga tidak sedikit karena perlu membeli berbagai macam komponen, selain itu, biaya perawatannya juga cukup besar.

Baca Juga : Aplikasi Adalah: Pengertian Lengkap, Fungsi, dan Klasifikasi

Kesimpulan

Itu dia pembahasan materi jaringan komputer yang bisa kami sampaikan di website ini, semoga artikel pembahasan materi jaringan komputer ini bisa menambah informasi dan wawasan anda.

Terima kasih sudah berkunjung untuk membaca artikel materi jaringan komputer, sampai jumpa lagi di pembahasan artikel bermanfaat selanjutnya.