Artikel kali ini akan membahas tentang macam macam literasi dasar yang harus kita miliki dan ketahui.

Interaksi memiliki banyak dampak positif yang luas untuk kehidupan sehari-hari.

Salah satunya termasuk kemampuan berpikir dan mengambil keputusan secara bijak dan logis.

Literasi lebih dari sekedar semantik yang mengajarkan cara mempelajari baca dan juga tulis, literasi juga bisa didefinisikan sebagai proses sosial dan kebudayaan yang terjadi di lingkungan masyarakat.

Penjelasan selengkapnya mengenai macam macam literasi dasar yang harus kita miliki dan ketahui, silakan baca artikel di bawah ini.

Pengertian literasi

Literasi merupakan keterampilan utama dan menjadi ukuran tolak utama dari sebuah pendidikan.

Literasi global telah tumbuh secara substansial dalam dua abad terakhir ini, di mana bentuk komunikasi tertulis paling awal berasal dari sumber sejarah sekitar 3500 hingga 3000 tahun sebelum Masehi.

Literasi menjadi sebuah teknologi yang sangat terbatas dan erat kaitannya dengan penggunaan kekuasaan, bahkan hingga sampai abad pertengahan, produksi buku baru mulai diadakan sebagai kegiatan bebas buta huruf di masyarakat umum yang dimulai dari dunia barat sebagai suatu kebutuhan yang penting.

Ketahui bahwa UNESCO menjadi garis terdepan dalam pengupayaan literasi global sejak tahun 1946 dengan visi dunianya yaitu meningkatkan melek huruf bagi semua orang.

Hal ini menjadi bagian intrinsik dari a pendidikan yaitu pendidikan seumur hidup yang berefek ganda dari melek huruf yang memberdayakan orang banyak efek dan partisipasinya masyarakat secara penuh dalam kontribusi meningkatkan mata pencaharian.

Juga menjadi titik pendorong pembangunan berkelanjutan karena dengan adanya melek informasi makan meningkatnya partisipasi masyarakat di pasar tenaga kerja, meningkatnya kesehatan gizi dan anak sepatu warga, pengentasan kemiskinan, dan memperluas kesempatan hidup yang lebih baik.

Di luar konsep konvensional literasi sebagai perangkat keterampilan membaca, menulis, dan juga berhitung, literasi masa kini digunakan sebagai sarana identifikasi, pemahaman, interpretasi, komunikasi, dan kreasi di dunia digital yang diperantarai oleh teks dan kekayaan informasi yang tidak terbatas.

Tapi secara global, kurang lebih terdapat 750 juta anak muda dan dewasa yang masih belum bisa membaca dan juga menulis.

Masih ada 250 juta anak-anak yang gagal memperoleh keterampilan dasar dari melek huruf, sehingga hal ini menghasilkan pengecualian di mana para pemuda dan orang dewasa berpendidikan rendah dan kurang terampil bisa ikut berpartisipasi secara penuh dalam komunitas dan masyarakat.

Untuk mendukung kemajuan literasi sebagai bagian integral dari pembelajaran seumur hidup dan agenda di tahun 2030 dalam pembangunan berkelanjutan, UNESCO mengatur pendekatan untuk mempromosikan literasi ke seluruh bagian penjuru dunia dengan menekankan bahwa Pemuda dan orang dewasa juga harus ikut andil dalam masyarakat dan komunitasnya.

Berikut ini cara pendekatan yang dilakukan oleh UNESCO sebagai berikut:

Membangun pondasi yang kuat melalui pendidikan anak usia dini.
Memberikan pendidikan dasar berkualitas bagi semua anak di setiap kalangan.
Meningkatkan tingkat keaksaraan fungsional bagi para kaum muda dan orang dewasa yang tidak terampil akan dasar aksara.
Mengembangkan lingkungan yang melek literasi dan cinta literasi.

Baca Juga : 1001 Kata Kata Meminta Sumbangan yang Baik dan Sopan

Macam macam literasi

Ada banyak macam-macam literasi berdasarkan fungsinya, antara lain sebagai berikut:

1. Literasi digital

Merupakan literasi yang cangkupannya lewat berbagai macam keterampilan untuk mencapai keberhasilan di dunia yang semakin digital.

Ketika banyak media cetak mulai jarang ditemukan lagi, kemampuan memahami informasi juga bisa ditemukan secara online sekarang menjadi bagian yang penting dalam keberagaman informasi yang ada.

2. Literasi media

Merupakan kemampuan untuk bisa mengakses, menganalisis, membuat, mengevaluasi, dan bertindak menggunakan segala bentuk komunikasi.

Literasi media juga bisa diartikan sebagai pesan dasar dalam iklan online sehingga hasilnya bisa dilihat dalam bentuk konten video viral atau iklan asli.

3. Literasi rekreasi

Merupakan kegiatan independen yang dilakukan untuk memupuk sikap positif, meningkatkan minat, dan kebiasaan membaca di lingkungan masyarakat.

4. Literasi disiplin

Merupakan perlakuan yang dilakukan oleh para ahli di berbagai macam disiplin ilmu untuk meningkatkan kemampuan menulis membaca serta berpikir kritis para pelajar yang spesifik di berbagai macam disiplin ilmu.

5. Literasi sipil

Merupakan pengetahuan tentang cara berpartisipasi secara aktif dan mempengaruhi adanya perubahan di komunitas lokal dan masyarakat.

6. Literasi multikultural

Merupakan kemampuan untuk memahami dan menghargai persamaan serta perbedaan yang ada di lingkungan masyarakat seperti adanya perbedaan kepercayaan, nilai, dan juga adat.

7. Literasi informasi

Merupakan macam macam literasi yang didalamnya berisi proses transformasi dimana para pelajar perlu memahami, menemukan, mengevaluasi, dan menggunakan informasi untuk berbagai macam keuntungan dan keperluan pribadi mereka yang mencakup tujuan pribadi, sosial, dan juga global.

8. Literasi fungsional

Merupakan proses sederhana memperoleh keterampilan secara kognitif dasar sehingga penggunaan keterampilan tersebut bisa turut berkontribusi dalam pembangunan sosial ekonomi, pengembangan kapasitas kesadaran sosial, dan refleksi kritis sebagai dasar perubahan pribadi serta sosial.

9. Literasi konten

Merupakan penggunaan literasi di bidang tertentu seperti literasi matematika atau sains.

10. Literasi dini

Literasi dini merupakan bagian dari macam macam literasi yang diperkenalkan kepada anak perihal membaca menulis berkomunikasi yang dilakukan sebelum benar-benar belajar membaca dan menulis.

11. Literasi perkembangan

Merupakan bentuk instruksi keaksaraan yang mempertimbangkan tingkat perkembangan anak dimana anak akan diberikan instruksi keaksaraan sesuai dengan perkembangannya.

12. Literasi keseimbangan

Merupakan program keaksaraan atau program membaca dengan menggunakan metode membaca yang berbeda untuk menawarkan instruksi membaca yang berbeda pula.

13. Literasi kritis

Macam macam literasi yang terakhir yaitu literasi kritis yang merupakan kumpulan disposisi dan keterampilan untuk mengolah pengajaran secara inovatif, berpikir kritis, dan penyelidikan secara aktif untuk membantu para pelajar berpikir kritis tentang hal-hal yang sudah mereka baca.

Contoh macam-macam literasi

Ada beberapa contoh kegiatan yang bisa dilakukan untuk melatih budaya literasi di sekolah ataupun di lingkungan masyarakat secara umum, diantaranya:

Menciptakan majalah dinding di ruang kelas atau kantin sekolah yang banyak dilalui oleh para siswa.
Pemanfaatan cerita pendek untuk membantu para siswa memahami isi bacaan karena hal tersebut bisa melibatkan siswa menginvestasikan waktu dan energinya di setiap alur cerita.
Membuat tantangan membaca bagi para pelajar yang dilakukan dengan meminta mereka membaca sejumlah buku kemudian mencatat setiap poin yang berbeda sepanjang tahun, anda juga bisa menjadikan kegiatan ini sebagai program literasi.

Baca Juga : Nama Nama Gunung di Indonesia Lengkap

Kesimpulan

Sekian penjelasan dari ulasan lengkap macam macam literasi yang bisa kami sampaikan di penjelasan artikel kali ini.

Semoga setelah membaca penjelasan artikel macam-macam literasi Pada kesempatan ini bisa membantu anda menambah wawasan, informasi, dan referensi mendalam bagi setiap pembaca dan meningkatkan minat di dunia literasi.

Terima kasih sudah berkunjung ke website kami untuk membaca artikel macam macam literasi, sampai jumpa lagi di kesempatan berikutnya.