Angka Romawi Dari Angka 1 Hingga 2000 dan Cara Menulisnya yang Benar

Angka romawi sering kita temukan di kehidupan sehari-hari, misalnya seperti nama jalan atau nama bab dalam sebuah buku.

Tetapi, masih banyak dari kita yang belum mengetahui bagaimana fungsi dari angka Romawi atau sejarah angka Romawi.

Angka romawi biasanya dijelaskan atau dijabarkan lewat angka-angka dasar.

Angka 1 hingga 2000 bisa dijadikan patokan untuk mempelajari cara membaca atau menulis angka Romawi.

Untuk Anda yang penasaran informasi terkait angka Romawi, silakan simak penjelasan artikel berikut ini.

Daftar Isi tampilkan

Pengertian angka Romawi

angka romawi

Angka romawi atau biasa disebut juga dengan bilangan Romawi adalah alah sistem penomoran yang berasal den merupakan sistem penomoran warisan dari zaman Romawi kuno.

Sistem penomoran ini menggunakan huruf latin sebagai simbol perlambangan angka numerik.

Fungsi angka Romawi

Biasanya dalam kehidupan sehari-hari, angka romawi digunakan sebagai angka jam, bab buku, penomoran sekuel film, dan penomoran seri event suatu acara.

Namun lebih dari itu, berikut beberapa fungsi dari angka Romawi yang belum Anda ketahui.

1. Digunakan sebagai endah nama raja dan paus

Contohnya Ratu Elizabeth II, Inggris Raya dan Paus Benediktus XV.

Penomoran dengan menggunakan angka romawi ini dikenal sebagai nomor rekening dan biasanya dibaca sebagai ordinal.

Contoh pengucapannya, ratu Elizabeth yang kedua dan Paus Benediktus yang ke-15 Ang.

2. Digunakan sebagai sufiks generasi atau urutan generasi terutama di negara Amerika Serikat.

Untuk orang-orang yang memiliki nama sama antar lintas generasi, contohnya William michelle howard VI.

3. Dalam kalender Republik Perancis yang dimulai selama Revolusi Perancis, tahun-tahun calonnya diberi nomor dengan penggunaan angka Romawi.

Revolusi Prancis dimulai pada tahun 1792 yang disebut Tahun I ketika kalender ini diperkenalkan ke masyarakat luas.

Yang kemudian pada perkembangannya kalender Republik Perancis ini ditinggalkan pada tahun XIV atau pada tahun 1805.

4. Tahun konstruksi pada permukaan bangunan dan batu penjuru juga menggunakan penomoran angka Romawi.

5. Tahun produksi suatu film, acara televisi, atau karya seni lainnya.

6. Penomoran halaman kata pengantar dan pengantar buku yang juga berada di bagian lampiran.

7. Sequel dari beberapa film, video game, dan karya media lainnya.

8. Volume buku dan nomor BAB misal dalam sebuah buku drama.

9. Kemunculan acara akbar yang berulang.

Contohnya Olimpiade musim dingin XX.

10. Suatu kerangka yang menggunakan angka untuk memperlihatkan hubungan hierarki.

11. Dalam ilmu kimia, angka romawi sering digunakan untuk menunjukkan kelompok dalam tabel periodik.

12. Sedangkan dalam ilmu astronomi

Satelit alam atau yang disebut juga dengan bulan planet secara tradisional diberi nama dengan menggunakan huruf kapital Romawi dengan tambahkan nama planet tersebut.

Contohnya planet Titan sebagai Saturnus VI.

13. Dalam ilmu matematika lanjutan

Trigonometri, statistik, dan kalkulus menggunakan angka Romawi di dalam grafik untuk menambahkan bilangan negatif dan kuadran.

14. Nama kuat dan ini masing-masing dijadikan sebagai tanda bilangan positif dan negatif pada kedua sumbu di mana penomorannya menggunakan angka Romawi.

15. Dalam dunia pendidikan

Nilai sekolah terkadang menggunakan angka Romawi seperti penamaan kelas, kelas IX misalnya.

Sejarah angka Romawi

Jadi salah satu hipotesis yang menyatakan bahwa angka romawi berasal dari hitungan yang tergores kemudian digunakan oleh para penggembala Itali dan dalam manusia hingga abad ke-19.

Meskipun angka romawi ditulis dengan huruf huruf abjad romawi, namun angka romawi pada awalnya merupakan simbol yang berdiri sendiri.

Dikenal dengan nama tanda talli Eropa posisi 8 tongkat perhitungan untuk mengimplikasikan tanda-tanda tersebut.

Panjangnya proses konsep tanda talli yang merupakan bukan penambahan atau pengurangan, tetapi Urutan atau ordinal.

Yang ketika diubah akan menjadi tulisan dan tanda-tanda yang tidak sulit diidentifikasikan ke huruf-huruf saat itu.

Penggunaan angka romawi kemudian berlanjut lama hingga jatuhnya ke kaisaran Romawi.

Dimulai sejak abad ke-14, angka romawi mulai tergantikan dengan angka Arab.

Tetapi proses ini bertahap dalam penggunaannya dan penggunaan angka Romawi tidak serta merta hilang begitu saja bahkan pengaplikasian angka romawi masih ketemu hingga hari ini.

Daftar angka romawi 1 sampai dengan 2000

Pada dasarnya, angka romawi memiliki total 7 huruf latin yang dikombinasikan sedemikian rupa agar membentuk suatu angka.

Berikut ini cara menuliskan urutan angka romawi agar lebih mudah dimengerti.

Penulisan angka yang paling kecil

SIMBOLHASIL
I1 (UNUS)
V5 (QUINQUE)
X10 (DECEM)
L50 (QUINQUAGINTA)
C100 (CENTUM)
D500  (QUINGENTI)
M100 (MILLE)

Penulisan angka yang lebih besar

SIMBOLHASIL
V (dengan garis di atasnya)5 ribu
X (dengan garis di atasnya)10 ribu
L (dengan garis di atasnya)50 ribu
C (dengan garis di atasnya)100 ribu
D (dengan garis di atasnya)500 ribu
M (dengan garis di atasnya)1 juta

Angka romawi 1 sampai 100

umberRoman
Numeral
Calculation
0not
defined
1I1
2II1+1
3III1+1+1
4IV5-1
5V5
6VI5+1
7VII5+1+1
8VIII5+1+1+1
9IX10-1
10X10
11XI10+1
12XII10+1+1
13XIII10+1+1+1
14XIV10-1+5
15XV10+5
16XVI10+5+1
17XVII10+5+1+1
18XVIII10+5+1+1+1
19XIX10-1+10
20XX10+10
21XXI10+10+1
22XXII10+10+1+1
23XXIII10+10+1+1+1
24XXIV10+10-1+5
25XXV10+10+5
26XXVI10+10+5+1
27XXVII10+10+5+1+1
28XXVIII10+10+5+1+1+1
29XXIX10+10-1+10
30XXX10+10+10
31XXXI10+10+10+1
32XXXII10+10+10+1+1
33XXXIII10+10+10+1+1+1
34XXXIV10+10+10-1+5
35XXXV10+10+10+5
36XXXVI10+10+10+5+1
37XXXVII10+10+10+5+1+1
38XXXVIII10+10+10+5+1+1+1
39XXXIX10+10+10-1+10
40XL50-10
41XLI50-10+1
42XLII50-10+1+1
43XLIII50-10+1+1+1
44XLIV50-10-1+5
45XLV50-10+5
46XLVI50-10+5+1
47XLVII50-10+5+1+1
48XLVIII50-10+5+1+1+1
49XLIX50-10-1+10
50L50
51LI50+1
52LII50+1+1
53LIII50+1+1+1
54LIV50-1+5
55LV50+5
56LVI50+5+1
57LVII50+5+1+1
58LVIII50+5+1+1+1
59LIX50-1+10
60LX50+10
61LXI50+10+1
62LXII50+10+1+1
63LXIII50+10+1+1+1
64LXIV50+10-1+5
65LXV50+10+5
66LXVI50+10+5+1
67LXVII50+10+5+1+1
68LXVIII50+10+5+1+1+1
69LXIX50+10-1+10
70LXX50+10+10
71LXXI50+10+10+1
72LXXII50+10+10+1+1
73LXXIII50+10+10+1+1+1
74LXXIV50+10+10-1+5
75LXXV50+10+10+5
76LXXVI50+10+10+5+1
77LXXVII50+10+10+5+1+1
78LXXVIII50+10+10+5+1+1+1
79LXXIX50+10+10-1+10
80LXXX50+10+10+10
81LXXXI50+10+10+10+1
82LXXXII50+10+10+10+1+1
83LXXXIII50+10+10+10+1+1+1
84LXXXIV50+10+10+10-1+5
85LXXXV50+10+10+10+5
86LXXXVI50+10+10+10+5+1
87LXXXVII50+10+10+10+5+1+1
88LXXXVIII50+10+10+10+5+1+1+1
89LXXXIX50+10+10+10-1+10
90XC100-10
91XCI100-10+1
92XCII100-10+1+1
93XCIII100-10+1+1+1
94XCIV100-10-1+5
95XCV100-10+5
96XCVI100-10+5+1
97XCVII100-10+5+1+1
98XCVIII100-10+5+1+1+1
99XCIX100-10-1+10
100C100

Cara menulis angka romawi yang baik dan benar

1. Konversi

Ini merupakan cara paling mudah untuk mengubah angka ke bilangan Romawi.

Anda hanya tinggal menuliskan angka secara otomatis angka tersebut akan diubah menjadi bilangan Romawi.

Berikut beberapa daftar situs yang bisa anda gunakan untuk mengubah angka ke dalam format Romawi:

  • www.calculatorsoup.com
  • www.rapidtables.com
  • https://romannumerals.site/

2. Manual

Ada beberapa sistem operasional matematika untuk menulis angka Romawi, diantaranya:

Sistem penjumlahan

Mengapa dijumlahkan? Karena angka sebelumnya lebih besar dari angka sesudahnya, misal 50>10>5>1

contoh angka 67 dalam bilangan romawi LXVII.

67 = LXVII

67 = 50+10+5+1+1 = L+X+V+I+I = LXVII

Sistem pengurangan

Mengapa dikurangkan? Karena angka sebelumnya lebih kecil dari angka sesudahnya, contoh 10<50 (dibalik)

Contoh angka 40 dalam bilangan romawi XL.

40 = XL

40 = 50-10 = XL

Sistem pengulangan

Sistem penulisan ini adalah dengan mengolah angka yang sama secara berurutan.

Contoh angka 2000 dalam bilangan romawi MM.

2000 = 1000+1000 = MM

Sistem campuran

Penulisan sistem ini menggabungkan ketiga sistem sebelumnya sekaligus.

Contohnya, angka 98.

98 = XCVIII

98 = 90+5+1+1+1 = XC+V+I+I+I = XCVIII

90 = XC

5 = V

1 = I

1 = I

1 = I

Kesimpulan

Artikel pembahasan angka Romawi yang baik dan benar.

Semoga bisa membantu Anda dan sampai jumpa lagi di artikel berikutnya.