Apa itu hardisk?
Anda mungkin pernah bertanya-tanya bagaimana cara menyimpan ratusan atau ribuan file dalam sebuah laptop.
Yup, semua ini bisa dilakukan berkat adanya hardisk drive atau HDD di dalam perangkat komputer atau laptop anda.
Hardisk diciptakan 50 tahun yang lalu bersamaan dengan Penggunaan komputer pertama sejak tahun 1980-an.
Artikel ini kami akan menjawab pertanyaan anda tentang apa itu hardisk secara lengkap.
Apa Itu Hardisk : 6 Fungsi dan Perbedaannya dengan SSD
Hardisk merupakan sebuah perangkat keras yang digunakan untuk menyimpan data di dalam komputer atau laptop.
Sistem operasi, software, dan kebanyakan data atau file yang anda miliki disimpan di dalam drive hardisk.
Untuk anda yang menggunakan Windows pasti anda familiar dengan sebutan Grace karena Microsoft Windows secara bawaan memilih drive C sebagai partisi utama untuk tempat hardisk drive komputernya.
Fungsi hardisk
1. Dapat menyimpan file dalam bermacam format
Hardisk sebagai media penyimpanan file milik pengguna secara vital memiliki kemampuan menampung file dalam bermacam format atau jenis.
Para pengguna dapat menyimpan file berbasis dokumen, video, ataupun gambar, dan dokumen virtual lainnya.
Karena fungsinya yang sangat penting ini, hardisk bisa disebut sebagai nyawa bagi para pengguna komputer.
2. Dapat menyimpan data aplikasi dan software
Selanjutnya pada penjelasan artikel Apa itu hardisk yaitu fungsi hardisk sebagai penyimpan data bagi aplikasi dan software.
Para pengguna komputer sering menginstal software dan aplikasi pendukung untuk menyesuaikan dengan kebutuhan mereka.
3. Hardisk berfungsi sebagai media penyimpanan tersebut yang berasal dari aplikasi yang sudah anda install
Anda perlu ketahui bahwa sebuah hardisk harus memiliki kapasitas yang cukup besar untuk bisa menampung perangkat lunak dan aplikasi yang berat.
Jadi anda perlu memperhatikan kuantitas dari aplikasi yang terpasang karena akan berpengaruh pada kecepatan proses penggunaan laptop anda.
4. Media penyimpanan data
Hardisk sebagai database merupakan elemen utama dalam sistem komputer.
Ini akan disimpan pada hardisk dalam komputer dan menjadi pusat akses data bagi pengguna.
Ini menjadi alasan kuat mengapa basis data harus disimpan di dalam hardisk di mana komputer yang menjadi server penyimpanannya.
5. Bisa menyimpan data dari operasi sistem
Sebuah operasi sistem seperti Windows membutuhkan kapasitas yang cukup besar untuk menyimpan file dan data dari aplikasi yang sudah terpasang.
Tanpa adanya hardisk di dalam sebuah perangkat komputer, maka sistem operasi tidak akan dapat berjalan seperti seharusnya.
6. Back-up
Banyak orang memanfaatkan harddisk sebagai tempat penyimpanan file-file penting, artinya Anda bisa menduplikasi dokumen dan data penting yang anda miliki ke dalam hardisk.
Hal ini dilakukan untuk mencegah kehilangan air penting terutama bagi Anda yang bekerja menggunakan komputer dengan sistem besar.
Baca Juga : Tutorial Menghilangkan Garis Merah di Word 2013
Komponen hardisk
Apa itu hardisk selanjutnya yaitu komponen hardisk yang merupakan bagian penting yang bekerja sama agar berfungsi dengan baik.
1. Piringan
Nama lain dari komponen ini adalah platter yang berbentuk seperti sebuah piring tipis dan memiliki lapisan bermedan magnet.
Dengan adanya iringan ini, hardisk mampu menyimpan file atau data.
Piringan sebagai komponen hardisk memiliki beberapa komponen sekunder lainnya diantaranya:
- Cluster
- Silinder
- Track
- Sector
- Dudukan
Nama lain dudukan yaitu chassis yang berfungsi sebagai wadah atau tempat berdirinya komponen bagi yang lainnya dirakit untuk menjadi satu kesatuan hardisk.
Seluruh bagian komponen yang dirangkai menjadi satu unit akan dipasang di dudukan ini agar bisa berfungsi dengan normal.
2. Saringan
Sesuai dengan namanya, saringan atau filter menjadi komponen yang berguna untuk menyaring udara di dalam space hardisk.
Fungsi dari saringan adalah mencegah debu agar tidak mengganggu kinerja harddisk.
3. Tungkai
Nama resmi dari tungkai yaitu access arm dengan fungsi penggerak dan pemegang komponen read write head ke seluruh permukaan piringan atau platter.
4. Motor servo
Motor servo atau motor driver adalah komponen penting di dalam sebuah hardisk.
Fungsi dari motor servo adalah menggerakkan piringan pada poros yang sudah tersedia dan mengatur kecepatan putaran.
Kecepatan pada piringan harddisk dihitung dengan satuan RPM atau Rotasi Per Menit.
5. Pengatur kepala
Pengatur kepala atau head controller pada hardisk berfungsi untuk mengendalikan kepala agar dapat membaca dan menulis data secara baik serta memperkuat sinyal yang diterima maupun diberikan.
6. Kepala baca
Read Write Head atau kepala baca adalah komponen atau mekanis yang berguna untuk menulis dan membaca data dari atau ke platter dan mengubah sinyal magnetik menjadi sinyal digit.
7. Aktuator
Selanjutnya dalam pembahasan apa itu hardisk itu komponen aktuator yang berguna untuk mengatur kecepatan pergerakan kepala baca saat menulis maupun membaca data.
Bentuk dari aktuator adalah magnet buatan dan magnet permanen.
8. Komponen papan
Komponen papan pada hardisk adalah sebuah sirkuit elektronik yang berguna untuk mengatur kinerja harddisk dan memeriksa atau mendeteksi konfigurasi yang sedang berjalan.
Bukan hanya itu, board juga berfungsi untuk mengatur keluar masuknya lalu lintas data dari atau ke motherboard komputer.
9. Pengatur disk
Disk controller berguna untuk mengatur seluruh elemen yang ada di dalam hardisk dan menjadi penghubung antar elemen yang berada di dalamnya.
Jenis-jenis hardisk
1. Hardisk konvensional
Jenis ini adalah jenis yang paling umum dan anda bisa menemukannya di pasaran dengan bermacam ukuran, merak, dan kapasitas.
Hardisk konvensional memiliki piringan cakram yang berguna untuk menyimpan data di dalamnya.
Kelemahan dari hardisk konvensional adalah daya tahan atau durabilitas karena komponen utama akan berputar ketika menyalin dan membaca sebuah data.
Dengan mengurangi penggunaan hardisk atau menggunakannya secara wajar dapat mengurangi kerentanan dan kerusakan pada hardisk.
Kelebihan hardisk konvensional cenderung lebih murah dibandingkan dengan tipe lainnya dan anda bisa memperolehnya dengan mudah di pasaran.
2. Solid state Drive (SSD)
Saat ini SSD menjadi hardisk paling populer yang digunakan oleh banyak pengguna.
Dari segi konstruksi, SSD tidak menggunakan piringan atau cakram untuk sistem kinerjanya melainkan menggunakan chip yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan.
Dari segi fungsi, SSD memiliki kemiripan dengan USB flash Drive.
Sedangkan dari segi popularitas, sSB dianggap lebih banyak diminati oleh para konsumen karena tipe ini tidak mengharuskan adanya perputaran cakram sehingga kinerjanya tidak bising dan mengganggu pengguna.
Selain itu, performa menyalin dan membaca data di dalam SSD lebih stabil dibandingkan dengan tipe lainnya.
Dari segi kecepatan membaca, kinerja SSD lebih cepat karena proses booting dan start up berjalan dengan mulus dan cepat.
SSD juga memiliki faktor durabilitas yang tinggi sehingga lebih tahan lama dan mampu menahan getaran atau gangguan lainnya.
Baca Juga : Pengertian Cybercrime dan Contohnya yang wajib Kamu Tahu dan Contohnya yang wajib Kamu Tahu
Kesimpulan
Semoga setelah membaca informasi terkait apa itu hardisk diatas anda bisa lebih mengenali tentang hardware komputer yang bisa anda sesuaikan untuk keperluan anda di rumah.
Terima kasih sudah membaca artikel seputar Apa itu harddisk dan berikut penjelasan selengkapnya.
Sampai jumpa lagi di artikel selanjutnya.
